Pulau penyu Tanjung Benoa Bali adalah tempat penangkaran penyu hijau yang lokasinya berada di obyek wisata Tanjung Benoa Bali. Penangkaran penyu hijau ini dikelola secara bersama-sama oleh masyarakat setempat, yang sebelumnya sebagian besar bekerja sebagai nelayan. Ketika kamu kesini, kamu akan melihat penyu hijau, ular piton, burung dan masih banyak lagi hewan lainnya.

Untuk memasuki area penangkaran penyu hijau, kamu harus menyewa kapal Glass Bottom Boat untuk menyebrang ke pulau penyu ini. Setelah menyebrang kamu harus membayar tiket masuk sebesar Rp. 10.000 untuk orang dewasa dan Rp. 5.000 untuk anak-anak. Dana tiket masuk pulau penyu yang terkumpul akan digunakan untuk perawatan serta pelestarian penyu hijau dan pemeliharaan lokasi penangkaran penyu hijau. Setelah membayar tiket masuk, kamu akan di pandu oleh seorang pemandu untuk melihat-lihat penyu hijau. Kamu akan diperkenalkan mengenai proses penangkaran penyu di Tanjung Benoa. Seperti cara memelihara penyu hijau, penyu yang akan menetaskan telornya, telor penyu hijau yang baru menetas, serta penyu hijau yang sudah berumur ratusan tahun.

Di tempat penangkaran penyu hijau ini, kamu juga dapat menjumpai binatang lain. Seperti ular, burung kakak tua, monyet, burung elang dan kelelawar. Pemandu akan dengan senang hati menemani kamu berfoto bersama binatang – binatang tersebut.

Selama 1 jam berkunjung ke pulau penyu Bali, perjalanan akan kembali ke dermaga, menumpangi perahu glass bottom boat yang mengantar kamu sebelumnya. Aktivitas wisata keluarga ini lebih bersifat mendidik dan menambah wawasan anak – anak tentang lingkungan air dan hewan yang langka keberadaannya.