• 14+

Masjid Agung Daarussalaam Purbalingga

Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah

Status Covid-19
Kabupaten Purbalingga termasuk wilayah yang memiliki RESIKO RENDAH untuk kasus penularan Covid-19 berdasarkan data dari covid-19.go.id. (Data per 31 Juli 2022)
Alamat
Jl. Jambu Karang No.1, Purbalingga, Purbalingga Lor, Kec. Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah 53311, Indonesia(Buka di Google Maps)
Rating
134305
4.8(1.343 ulasan)

Masjid Agung Daarussalaam Purbalingga adalah salah satu tempat wisata di Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah. Terletak di Jl. Jambu Karang No.1, Purbalingga, Purbalingga Lor, Kec. Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah 53311, Indonesia sekitar ±11.60 Km dari Kantor Bupati Purbalingga.

Masjid Agung Purbalingga adalah sebuah masjid yang berada di Purbalingga Jawa Tengah. Masjid ini diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah dan dipugar oleh Bupati Purbalingga, Drs. Triyono Budi Sasongko, MSi. Dengan arsitektur yang mengadopsi Masjid Nabawi di Madinah dan berdaya tampung hingga 2500 orang

Masjid ini berada di kawasan tengah kota Purbalingga tepatnya di depan Alun alun. Masjid ini beralamat di Jalan Jambu Karang, No 1, Purbalingga .

Bangunan masjid yang menjadi kebanggan masyarakat Purbalingga ini memiliki ciri khas yang menonjol. Gaya arsitektur masjid tersebut memang unik namun juga megah. Pada saat renovasi pada tahun 2002, masjid ini dibangun dengan perpaduan antara arsitektur Jawa dan Timur Tengah. Sehingga ketika dipandang sekilas seperti mengingatkan kepada keberadaan masjid yang ada di Madinah. Masjid ini mempunyai atap utama yang berbentuk limas bersusun tiga yang berwarna hijau dan juga mempunyai kubah berwarna putih di bagian depannya. Di samping kiri kanan masjid mempunyai menara yang menjulang tinggi bernuansa masjid Nabawi.

Masjid Agung Darussalam dibangun pada tahun 1853 M atau 1269 H oleh seorang ulama setempat yang bernama KH Abdullah Ibrahim. Pembangunan dilakukan di atas tanah seluas 5.500 meter persegi. Sampai dengan saat ini masjid tersebut telah mengalami renovasi sebanyak lima kali. Masing-masing pada tahun 1918, 1960, 1970, 1980-1985 dan terakhir pada tahun 2002-2004. Dana yang dialokasikan pada rehab terakhir tahun 2002 mencapai 2 miliar rupiah.

 

Sumber: Wikipedia




Belum ada ulasan